Kabar Banyumas – Indonesia mewaspadai dan terus menyelidiki kasus gagal ginjal akut yang terjadi di sejumlah daerah. Di Kabupaten Banyumas, ditemukan satu kasus gagal ginjal akut misterius pada seorang anak berusia delapan bulan.
Terkait itu, ikatan dokter anak Indonesia (IDAI) provinsi Jawa Tengah langsung melakukan penelusuran untuk mencari tahu penyebab gagal ginjal akut misterius yang menimpa seorang anak tersebut.
Belum diketahui persis penyebab gagal ginjal akut misterius itu, apakah karena mengkonsumsi obat sirup paracetamol yang mengandung etilen glikol atau ada penyebab lainnya.
“Ada satu laporan dari Banyumas, ini sedang kami lacak,”ungkap Fitri Hartanto ketua IDAI Jawa Tengah, Kamis 20 Oktober 2022.
Ia melanjutkan, bahwasannya saat ini dokter-dokter anak di wilayah Jawa Tengah sudah dimintai laporan temuan dugaan gagal ginjal akut misterius pada anak dengan mengecek apakah pasien punya riwayat terserang Covid19, gangguan saluran perncafasan maupun saluran cerna.
Berdadsarkan data kementerian, gagal ginjal akut misterius terjadi pada anak usia enam sampai 18 tahun.
Discussion about this post